[T5 BK]
Dalam khasanah bimbingan D.H.Lawrance mengatakan “every individual is to be helped”, hal ini menunjukkan bahwa semua individu manusia tak terkecuali umur berapapun dipastikan mempunyai masalah, dan karena itu perlu dibantu. Sekaitan dengan perkembangan anak dapat diamati beberapa permasalahan yang berhubungan dengan perkembangan motorik, emosi, sosial, kognitif, mapun dalam perkembangan bahasa.
Sebagai calon konselor pendidikan dipastikan harus mempersiapkan diri untuk dapat membantu mencari cara penyelesaian terhadap masalah yang muncul dalam perkembangan anak, agar tugas-tugas perkembangan anak dapat dijalani dengan benar. Oleh karena itu secara bertahap ragam masalah perkembangan di maksud perlu dikenali lebih dalam agar setiap indikator yang menunjukkan suatu penyimpangan dapat ditelusuri dan ditarik benang merahnya pada label-label masalah tertentu seperti Clumsy; Anxiety Impulsif; Temper Tantrum; Bully; Clowning; Sibling Rivalry; Misconception; Cluttering; Hiperaktif; Manja; Disleksia; Fobia sekolah; Mengompol; ADD; Stres; Berbohong; dll.
Berdasarkan indikator yang terdapat dalam label-label masalah tersebut calon konselor pendidikan mendapatkan kemudahan dalam mengkaitkannya dengan teori-teori psikologi dan untuk selanjutnya dalam upaya memberikan bantuan konselor dapat memilih pendekatan dalam konseling tertentu yang relevan.
Berdasarkan paparan di atas permasalahannya sudah jelas, yakni anda calon konselor perlu memperbanyak perbendaharaan masalah secara detail, agar sekelompok kecenderungan tertentu dari suatu penyimpangan perkembangan memberikan kejelasan informasi terhadap adanya masalah dan sekaligus cara bantuan yang harus ditempuh.
0 komentar:
Posting Komentar